Jumat, 25 September 2020

Jum'at, 25 September 2020

 

Tema 3 Subtema 3 PB 4,5 dan 6

 Tema 3             : Tokoh dan Penemuan 

Subtema 3         : Ayo, Menjadi Penemu 

Pembelajaran 4,5 dan 6 




BAHASA INDONESIA (penggunaan kata baku pada kalimat efektif)

Teks eksplanasi terdiri dari beberapa paragraf yang berisi informsi penting yang disusun menggunakan kalimat efektif. Kalimat efektif adlah kalimat yang sesuai dengan kaidah tata bahasa baik itu ejaan maupun tanda baca. Ciri-ciri kalimat baku adalah sebagai berikut :

1.        Menggunakan kata-kata baku

2.        Terdiri atas struktur kalimat yang berurutan dan bermakna logis.

Kalimat efektif adalah kalimat yang memiliki susunan sesuai kaidah bahasa Indonesia yang tecantum dalam PUEBI dan mengunakan kata-kata yang sesuai. PUEBI ( pedoman umum ejaan bahasa Indonesia )

Kalimat Efektif Memiliki Susunan Yang Berutan , Yaitu S (Subjek), P (Pedikat), O (Objek), Dan K (Keterangan)

Contoh :

Seluruh Bangsa Indonesia    Mempertahankan    Kemerdekaan .                    

                S                                          P                          O

 Ir. Soekarno Dan Drs. Moh. Hatta    Memproklamasikan    

                                S                                        P

Kemerdekaan Indonesia   Di Jakarta

                O                             K

Kata-kata selanjutnya adalah variasi ejaan lain yang kadang-kadang juga digunakan. Bingung? Gunakan ejaan pertama. Itu yang baku dan sesuai kaidah KBBI.

1. aktif, aktip
2. aktivitas, aktifitas
3. al Quran, alquran
4. analisis, analisa
5. Anda, anda

6. apotek, apotik (ingat: apoteker, bukan apotiker)
7. asas, azas
8. atlet, atlit (ingat: atletik, bukan atlitik)
9. bus, bis
10. besok, esok

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (Melaksanakan hak dengan Tanggung Jawab)

Contoh perbuatan yang mengganggu hak diri sendiri dan orang lain jika tidak melaksanakan kewajiban di lingkungan sekitar.

1.        Mengendarai sepeda dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan kecelakaan yang membahayakan diri sendiri dan orang lain.

2.        Memakai perhiasam mewah di jalan dapat memancing tindak kejahatan yang dapat mengancam jiwa kita

 

ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (Pengaruh kemajuan transportasi  terhadap perubahan sosial budaya)

Lampu dimanfaatkan untuk berbagai hal. Salah satunya bagian dari alat transportasi sehingga alat transortasi dapat digunakan pada kondisi gelap. Zaman dahulu masyrakat menggunakan pedati, rakit, perahu, dayung, dan becak sebagai alat transportasi. Alat transportasi tersebut masih sangat sederhana  dan memiliki daya jelajah yang terbatas. Seiring perkembangan zaman, perkembangan alat transportasi semakin maju. Misalnya mobil, sepeda motor, kereta api, pesawat terbang, dan kapal laut. Alat transportasi tersebut dapat menempuh jarak jauh dalam waktu yang cepat. Penemuan baru atau teknologi baru seringkali membawa dampak yang besar bagi masyarakat. Penemuan baru tersebut dapat mengubah masyarakat di bidang ekonomi, sosial, dan budaya. Dampak yang diakibatkan penemuan baru tersebut dapat berupa dampak positif atau negatif. Berikut dampak dari beberapa penemuan terhadap masyarakat.

No.

Penemuan/Teknologi

Dampak Positif

Dampak Negatif

1.                1.

Pengguanaan traktor dalam pertanian

·   Meringankan pekerjaan petani dalam menggarap sawah.

·   Kegiatan pertanian menjadi lebih cepat dan efisien.

·   Pencemaran suara yang ditimbulkan dari kebisingan traktor.

·   Harga traktor mahal, tidak smeua orang dapat memilikinya.

2.                     

Munculnya industri (pabrik)

·   Mengurangi pengangguran sehingga kesejahteraan dapat ditingkatkan.

·   Terpenuhnya kebutuhan dalam jumlah besar dengan cepat.

·   Pencemaran lingkungan akibat limbah industri

·   Perilaku konsumtif semakin meningkat di masyarakat

3.                     

Kemajuan sarana transportasi

·   Terjalin kerja sama ekonomi antarnegara dan menambah devisi negara

·   Menciptakan kegiatan ekspor dan impor

·   Melunturkan jati diri bangsa

·   Lebih menyukai barang buatan luar negeri daripada buatan dalam negeri.

 

SENI BUDAYA DAN RAKARYA (Menyanyikan lagu dengan memperhatikan interval nada.

Dalam menyanyikan lagu, nada memiliki peran yang sangat penting. Nada merupakan unsur utama terciptanya lagu yang indah. Antara nada yang satu dengan nada yang lain terdapat jarak tertentu yang disebut interval nada. 

    

Masih ingatkah kalian tentang lagu Apuse? Lagu Apuse dapat dinyanyikan secara berkelompok. Lagu Apuse yang dinyanyikan secara berkelompok dapat juga diiringi oleh alat musik. Permainan musik yang dinyanyikan oleh sekelompok orang secara bersama-sama dengan alat musik dinamakan ansambel. Alat musik yang biasa digunakan adalah alat musik ritmis dan alat musik melodis. Alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak memiliki tinggi rendah bunyi(nada). Misalnya, kendang, drum, marakas, dan triangle. Alat musik melodis adalah alat musik yang memiliki nada. Misalnya, pianika, gitar, rekorder dan angklung.

Alat Musik Ritmis                                                                              Alat Musik Melodis

                                   


TUGAS IPA KI 4

MEMBUAT RANGKAIAN LISTRIK CAMPURAN

 

Alat dan bahan yang perlu disiapkan :

1.        3 buah baterai (1,5 volt)

2.        5 buah bola lampu senter

3.        5 buah dudukan bola lampu

4.        Kabel sepanjang 2 m

5.        Sakelar

6.        Lakban

7.        Gunting

8.        Alas kardus

Cara pembuatan rangkaian :

Silakan ananda simak video pembelajaran dari bapak/ibu guru dibawah ini sebagai panduan dalam membuat rangkaian listrik campuran 



Jadwal pengumpulan tugas :

Jumat (25 Sept 2020) – jumat (2 oktober 2020)

 


 



















  

 

UNTUK ABSENSI HARI INI SILAKAN KLIK LINK DIBAWAH INI !!!


ABSENSI


0 komentar:

Posting Komentar

 

tusriyah Template by Ipietoon Cute Blog Design