Selasa, 11 Februari 2020

Selasa, 11 Pebruari 2020


Perubahan wujud benda
(Pengkristalan)

Banyak kegiatan positif yang dapat dilakukan oleh pelajar di sekolah. Dengan mempelajari fenomena alam di sekitar kita, kamu dapat memahami apa yang sedang terjadi di sekitarmu. Sebelumnya, kamu telah melakukan percobaan tentang penyubliman sebagai salah satu perubahan wujud benda karena kalor. Sekarang, kamu akan melakukan percobaan untuk menunjukkan perubahan wujud benda yang juga disebabkan oleh kalor, yaitu peristiwa pengkristalan. peristiwa pengkristalan dengan proses pelepasan kalor adalah salju dan gas yang didinginkan.

Pengkristalan ialah perubahan wujud benda dari gas menjadi padat dengan proses pelepasan maupun penyerapan kalor. Contoh peristiwa pengkristalan dengan proses pelepasan kalor adalah salju dan gas yang didinginkan. Contoh lainnya adalah lubang knalpot menjadi hitam dan mengering karena gas karbondioksida yang dikeluarkan menjadi padat
Pembuatan Garam
Contoh peristiwa pengkristalan dengan penyerapan kalor adalah pada proses pembuatan garam. Garam dibuat dari air laut, kemudian diuapkan dengan sinar matahari di dalam petak-petak hingga tersisa kristal-kristal garam. Peristiwa mengkristal merupakan kebalikan dari menyublim. Untuk lebih memahami tentang peristiwa pengkristalan dapat dilakukan dengan percobaan di bawah ini.

PERCOBAAN
A. Tujuan
Mengamati perubahan wujud benda

B. Alat dan Bahan
4 buah batu bata untuk membuat tungku
1 buah lilin
1 buah kaleng susu bekas
Air laut atau larutan garam

C. Cara Kerja
Buatlah tungku dengan meletakkan dua tingkat batu bata secara sejajar, berikan ruang di tengah untuk lilin yang telah dinyalakan.
Isi kaleng susu dengan air laut hingga setengah bagian.
Jika tidak ada air laut, larutkan satu sendok makan garam dapur dengan setengah kaleng air suhu ruang.
Letakkan kaleng susu bekas berisi air laut atau larutan garam ke atas tungku.
Diamkan hingga air di dalam kaleng mendidih dan menyusut. Amati apa yang terjadi.

D. Hasil Pengamatsn
Air Laut Dipanaskan dalam kaleng bekas menggunakan lilin yang bertujuan untuk menguapkan air laut agar
supaya terbentuk garam. Saat proses pemanasan volume air berkurang karena air laut menguap, dan lama kelamaan terlihat endapan putih (garam). Endapan putih semakin banyak dan volume air semakin berkurang, hingga akhirnya terbentuk garam yang halus.

E. Kesimpulan

Pembuatan garam dari air laut yang dilakukan dengan cara proses penguapan dengan menggunakan pemanasan lilin menunjukan perubahan wujud dari benda gas menjadi benda padat atau yang disebut dengan pengkristalan. Peristiwa mengkristal merupakan kebalikan dari menyublim.



0 komentar:

Posting Komentar

 

tusriyah Template by Ipietoon Cute Blog Design